Bismillaah…


#‎Dear_Shalihah‬ heart emotikon

Bicara tentang rindu akan seseorang yang kelak akan menemanimu, nampaknya tiada akan pernah habis tuk diulas. Jujur saja, apakah engkau merasakan rindu yang teramat dalam setiap sudut penantian yang sedang kau jalani kini. Sadarkah, bahwa sesungguhnya kerinduan itu senantiasa hadir, benar-benar hadir. Pada hakikatnya, engkau tak bisa menyembunyikan perasaan itu kan wahai Muslimah?

Shalihah, akupun merasakan apa yang engkau rasakan. Tak bisa dipungkiri, rasa lelah pada diri pasti senantiasa muncul, namun engkau tahu kan Muslimah bahwa hidup ini adalah bagian dari ujian. Semuanya terjadi bukan karena kebetulan, engkau yang kini beranjak dewasa, wajar bila banyak sekali wujud perasaan yang ada dalam qalbu senantiasa mengusik ketenangan jiwa. Itu hal yang normal bukan? Engkau bukan anak kecil lagi sekarang, hidup ini bukan hanya sekedar tuk main-main. Sudah saatnya engkau memahami akan arti sebuah pengabdian.

Wahai Shalihah..
Ketahuilah, sesungguhnya ribuan kata-kata itu tak kan berarti apapun, tanpa Iman, Taqwa dan Akhlaq yang baik. Janji dan komitmen, ibarat tali yang saling menguatkan. Selama engkau masih sendiri, berusahalah untuk meredam rindu itu dalam-dalam di atas kesabaran karena ALLAH. Biarlah do’a dan penantian menjadi penebusnya, perjuangan dan pengorbanan yang terangkum dalam kesungguhan. Menjadi saksi, atas jiwa yang dinanti, menanti predikat resmi, Halal yang terpenuhi. Menjaga izzah, iffah dan hayaa sebagai mahkota diri, jadilah sebaik-baiknya perhiasan dunia, wanita Shalihah. Buat para Bidadari cemburu padamu, dengan melawan segala bentuk hawa nafsu.

Jadilah Muslimah yang dalam kesederhanaannya senantiasa memancarkan keanggunan dengan akhlaq yang menawan, dengan keteguhan jiwa, dan agama yang terjaga. Perbaiki, benahi, persiapkan segala yang ada dalam diri, sebab penantian ini bukan hanya sekedar untuk belajar memahami hakikat sebagai seorang Istri, namun jua menjadi Muslimah yang senantiasa dalam ketaatan, keimanan serta ketaqwaan atas pengabdiannya pada sang Illahi Robbi.

ALLAH memang tak menjanjikan engkau berpasangan dengan seseorang yang engkau cintai, namun ALLAH sudah berjanji bahwa wanita yang baik akan mendapatkan lelaki yang baik pula. Jangan sampai, diri menyandingkan sebuah penantian dengan sesuatu berlebih-lebihan, lagi melampaui batas. Sesungguhnya setiap perkataan, sangkaan dan perbuatan akan diperhitungkan. Maka berlaku yang baik, selaras antara lisan, qolbu dan serta perbuatan yang seperlunya adalah lebih baik. Sungguh, tiada yang lain (saat ini) bagi diri, selain berjuang melakukan perbaikan untuk menuju Ridho-Nya.

Yang belum menjadi Istri, Ishbir yaa Shalihah. Kita sama-sama dalam penantian indah untuk sang Imam, jangan lupa selalu sertakan ia dalam doamu. Semoga ALLAH Layakkan kita atas kebaikan serta menguatkan kita untuk Istiqomah dalam menjaga diri di atasnya. Allahumma Aamiin… kiki emotikon


#‎pejuang_Ridho_Nya‬

Komentar